Penetapan 1 Syawal, Ketua PAN Sulsel Ajak Masyarakat Hormati Perbedaan

- Jumat, 21 April 2023 | 13:05 WIB
Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi (Foto: Dok Kemenag)
Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi (Foto: Dok Kemenag)

GALALISAN.com - Pemerintah melalui Kementerian Agama menetapkan 1 Syawal 1444 Hijiriah pada Sabtu (22/4/2023) sesuai keputusan sidang Isbat.

Muhammadiyah sendiri merayakan lebaran pada Jumat (21/4/2023) satu hari lebih awal dibandingkan penetapan pemerintah tersebut.

Ketua Komisi VIII DPR RI Ashabul Kahfi meminta semua pihak agar saling menghargai perbedaan perayaan Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.

Baca Juga: Simak! Doa Lengkap Ziarah Kubur di Hari Raya Idul Fitri

Dia juga meminta agar hasil sidang isbat ini tidak dimaknai di luar konteksnya.

“Dalam pandangan kami sebagai Pimpinan Komisi VIII DPR RI melihat bahwa sidang Isbat ini adalah bagian dari penghormatan pemerintah kepada umat Islam di Indonesia,” kata Ashabul Kahfi, Jumat (21/4).

“Oleh karena itu keputusan sidang isbat ini tidak boleh dibawa ke mana-mana, termasuk ke ranah politik,” tambah Ketua PAN Sulsel tersebut.

Baca Juga: Arus Balik Mudik, Menko PMK: Hindari Puncaknya yakni....

Ia menilai, hasil sidang Isbat ini justru dapat dijadikan sarana untuk memperkokoh ukhuwah Islamiyah.

Ia pun meminta semua pihak untuk dapat menghormati keputusan dalam penentuan 1 Syawal 1444 H.

“Bagi yang lebih awal melaksanakan shalat Id dari keputusan pemerintah diharapkan menghormati umat Islam yang masih menyempurnakan puasanya di hari terakhir,” jelasnya.

Baca Juga: Ganjar Pranowo Capres PDIP, Presiden Jokowi Dijadwalkan ke Jakarta

Sebelumnya, Kemenag menetapkan 1 Syawal 1444 Hijriah jatuh pada Sabtu (22/4).

Keputusan ini diambil berdasarkan sidang isbat bersama pihak-pihak terkait.

Halaman:

Editor: MS Sholeh

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Jakarta Paling Berpolusi di Dunia Pagi Hari Ini!a

Sabtu, 30 September 2023 | 07:29 WIB

Kakek 69 Tahun Tewas Saat Bercinta dengan PSK

Selasa, 2 Mei 2023 | 11:39 WIB
X